Saat itu jam menunjukkan pukul 15.30 seseorang menghubungi penulis melalui handphone. Rupanya seorang Ibu Guru yang bermaksud meminta izin mengirimkan dua siswa di sekolahnya untuk magang selama empat hari di Pusdakota Ubaya dalam rangka pengenalan profesi dan terjun langsung di tempat kerja sesuai bidang yang dicita-citakan siswa. Ya, ada siswa yang mempunyai cita-cita menekuni dunia lingkungan hidup dan setelah mendapatkan rekomendasi dari rekan guru lainnya, sang guru memilih Pusdakota Ubaya menjadi tempat siswanya melakukan magang. Begitu cerita beliau melalu telepon sebelum mengirimkan surat ijin resmi melalui e-mail dan surat tercetak.
Setelah dua hari berselang sang guru yang bernama Ms Indah yang juga alumni Fakultas Psikologi Ubaya dan Mr. Rizal selaku Wakil Kepala Sekolah datang ke kantor Pusdakota Ubaya untuk saling berkenalan dan mengutarakan maksud dan tujuannya secara langsung kepada penulis. Disampaikan oleh beliau bahwa setiap siswa SMA Little Sun akan ditempatkan di tempat kerja sesuai dengan cita-cita yang dituliskan dalam bimbingan karier mereka. Mereka mulai dikenalkan dengan tempat kerja sejak awal masuk SMA, jika siswa merasa cocok dengan lingkungan kerja yang sebenarnya siswa dapat fokus kepada minat dan penjurusan di sekolahnya. Ketika lingkungan kerja yang dihapi dirasa berat dan tidak cocok maka sejak dini pula siswa dapat merubah cita-cita dan minat dalam penjurusan.
Pada pertemuan tersebut disampaikan penulis bahwa Pusdakota Ubaya dengan senang hati menerima maksud dan tujuan guru pengembangan karier dari SMA Little Sun dan akan melakukan pendampingan kepada dua siswa yang bersangkutan. Penulis dan guru pengembangan karier juga bersepakat untuk membuat surat kerja sama (MOU) antara Pusdakota Ubaya dengan SMA Little Sun Surabaya.
Tiba saatnya hari Senin 26 September 2022 dua orang siswa tersebut datang untuk mulai melakukan magang selama empat hari di Pusdakota Ubaya mulai pukul 08.00 sampai pukul 15.00. Didampingi oleh staf Pusdakota Ubaya sang siswa melakukan kegiatan yang diarahkan oleh pendamping magang yaitu melakukan penyiapan media tanam, pencampuran media tanam, melakukan pembibitan, memasukkan media tanam ke polybag, penanaman bibit cabe, bibit terong dan bibit tomat. Mereka juga dikenalkan dalam melakukan kegiatan perawatan tanaman dengan penyiraman tanaman. Berat, kepanasan dan rasa capek adalah kesan mereka dalam melakukan kegiatan magang di lapangan mengingat mereka tidak terbiasa melakukan kegiatan semacam itu di rumah. Namun demikian dengan penuh semangat siswa magang dari SMA Little Sun tersebut dapat menyelesaikan kegiatan magangnya di Pusdakota Ubaya.
Sebagai ungkapan jalinan kerja sama yang hangat, sekolah SMA Little Sun mengundang pihak Pusdakota Ubaya untuk menyaksikan presentasi siswa-siswa yang telah melakukan magang di berbagai tempat di GOR SMA LIttle Sun, Jl Manyar Kartika no 48 Surabaya. (Masyhur-Pusdakota)