Puluhan warga RW 07 Mejoyo, Kali Rungkut, Surabaya terlihat bersemangat kala melakukan cocok tanam bersama Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) dan Pusat Pemberdayaan Komunitas Perkotaan (Pusdakota) Ubaya.
Berbagai tanaman sayur seperti sawi pagoda, daun bawang, bayam, kangkung, tomat, dan sawi daging ditanam di pot-pot kecil berwarni-warni.
Kegiatan yang dilakukan warga RW 07 Mejoyo ini dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia (World Food Day) ke-75 bertemakan ‘Grow, Nourish, Sustain. Together. Our Actions Are Our Future’
Rizal Ahmad Ramadhanny salah satu tim Pusdakota Ubaya mengatakan, sebelum melalukan kegiatan menanam bersama pihaknya membagikan puluhan starter kit berkebun ke warga RT 03, RT 04, dan RT 06 yang ada di RW 07 Mejoyo. Starter kit yang dibagikan berupa pot, polybag, media tanam, dan tiga jenis bibit sayuran.
“Di Hari Pangan ini kami ingin mengajak warga untuk memenuhi kebutuhan nutrisi pangan dengan mulai menanam sayur dan buah secara mandiri di pekarangan rumah. Selain itu, aktivitas ini juga menjadi alternatif menghilangkan rasa bosan selama pandemi di rumah,” ucap Rizal ketika ditemui Basra, Kamis (15/10). Rizal menjelaskan, jika kebutuhan nutrisi dan ketersediaan pangan yang berkualitas saat pandemi COVID-19 merupakan hal penting untuk menjaga kesehatan serta meningkatkan daya tahan tubuh.
Kegiatan ini juga dapat membantu warga dalam mengoptimalkan lahan kosong di lingkungan sekitar dengan penanaman bibit sayur dan buah.
Ditambah lagi, aktivitas berkebun memiliki efek jangka panjang dalam menggerakkan sektor perekonomian warga yang terdampak pandemi melalui jual beli hasil panen.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat meningkatkan kemandirian warga dalam hal pengadaan tanaman atau budidaya tanaman di sekitar rumah. Ini bisa menjadi solusi menghemat pengeluaran untuk membeli bahan pangan dan aktivitas baru yang menyenangkan selama di rumah saja saat pandemi,” kata Rizal.
Bahkan ke depan, pihaknya juga akan melakukan pendampingan kepada warga terkait cara merawat tanaman sayur dengan baik dan benar.
Untuk merawat tanaman sayur, hal yang perlu diperhatikan menurut Rizal yakni melakukan penyiraman rutin dan memperhatikan volume air yang tepat.
“Paling tidak setiap pagi tanaman disiram dengan volume air secukupnya (tidak terlalu banyak). Lalu melakukan pemupukan secara berkala, penyiangan gulma dan pembumbunan media tanah, serta jangan lupa mengendalikan hama penyakit tanaman. Dengan begitu tanaman dapat tumbuh subur,” pungkasnya.
Sementara itu, Anis Choiroti selaku Ibu RT 04 mengatakan, jika kegiatan ini sangat membantu warganya untuk melakukan budidaya tanaman sayur.
Pasalnya, pada 2018 lalu warga RT 04 RW 07 Mejoyo sudah terbiasa menanam tanaman di sekitar rumah.
“Hampir 70 persen warga sini sudah menanam. Dengan adanya kegiatan ini warga jadi bisa lebih tau cara merawat tanaman sayur agar bisa berbuah seperti apa. Karena selama ini kita kesulitan dalam hal itu. Semoga kegiatan ini juga dapat memberdayakan warga sini,” tutupnya. – kumparan.com